Ket.foto : Aksi Bersih bersih Pemerintah desa , karang taruna, PKK dan tokoh masyarakat. Di jalan nasional perbatasan Simalungun – Karo tepatnya di desa Negeri Tongging, Kecamatan Merek, Karo. Tampak sudah bersih dari sampah.
KARO – Pasca diberitakan soal tumpukan sampah dipinggir jalan nasional sekitar kawasan wisata gheo park kaldera toba, tepatnya diperbatasan jalan nasional karo – simalungun, wilayah desa negeri tongging, kecamatan merek, kabupaten karo. Sabtu, 1 Februari 2025 lalu.
Mendapat respon positif dari Camat Merek Bartholomeus Barus SIP, pihaknya langsung mengajak Perangkat Pemerintahan Desa Negeri Tongging beserta karang taruna dan tokoh masyarakat bergotong royong melakukan aksi bersih bersih sampah yang sempat meresahkan wisatawan dan para pengguna jalan nasional perbatasan karo – simalungun,
Selain itu, camat merek ini juga mengerahkan 1 unit truk sampah milik plat merah untuk mengangkut sampah – sampah tersebut, selain diangkut sebagian sisa sampah juga tampak dibakar, selanjutnya dipagar disisi kiri beram jalan dengan bahan tali pelastick,
Perangkat desa dibantu karang taruna, pengurus PKK dan masyarakat juga memasang spanduk/baliho larangan buang sampah disekitar lokasi , hal itu dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir niat seseorang membuang sampah sembarangan disepanjang jalan,
Hitungan jam, keberadaan tumpukan sampah di sepanjang jalan tersebut yang sebelumnya terlihat jorok, berbau dan kumuh itu. Kini terlihat bersih dan sudah enak dipandang mata.
Camat Merek Bartholomeus Barus saat dimintai keterangan wartarelitas.com pihaknya mengatakan, sudah memberikan himbauan kepada pemerintahan desa agar menjaga kebersihan lingkungan/desa, diharapkan kepada wisatawan, pengguna jalan dan masyarakat lainnya agar tidak lagi membuang sampah sembarangan,
“Ya tadi sudah dibersihkan bersama perangkat desa, ibu ibu PKK, karang taruna beserta tokoh masyarakat. Kami berharap kepada pelaku wisata, masyarakat dan pengguna jalan agar saling menjaga kebersihan lingkungan, jangan lagi membuang sampah sembarangan atau dipinggir jalan. Demi terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat.” Pungkasnya
Penulis : Daris Kaban