MEDAN – Denpom I/5 Medan melalui Subdenpom I/5-1 Belawan ambil bagian dalam pelaksanaan Operasi Gabungan Patuh Toba Tahun 2025 di wilayah hukum Belawan, Kamis (24/7/2025).
Operasi ini merupakan bentuk sinergi TNI, Polri, dan instansi terkait dalam menegakkan disiplin berlalu lintas dan menciptakan kondisi aman serta tertib di jalan raya, khususnya di kawasan Pelabuhan Belawan.
Personel gabungan yang terlibat terdiri dari 1 personel Subdenpom I/5-1 Belawan, 1 personel Pomal, 3 personel Provos Polri, 4 personel Polres Pelabuhan Belawan, serta 4 personel dari Dinas Perhubungan.
Menggunakan kelengkapan standar seperti PDL II O, helm putih, rompi, borgol, dan HT, seluruh pasukan bergerak melakukan razia di Jalan Raya Pelabuhan Belawan setelah apel pengecekan di Mapolres Pelabuhan Belawan.
Operasi dimulai sekitar pukul 16.35 WIB setelah apel yang dipimpin Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan, AKP Edwar Simanjuntak, dan berlangsung hingga pukul 18.30 WIB.
Selama kegiatan berlangsung, tercatat 11 orang pelanggar dari kalangan sipil dikenakan tindakan berupa tilang. Sementara untuk personel TNI dan Polri tidak ditemukan pelanggaran.
Komandan Detasemen Polisi Militer I/5 Medan, Letkol Cpm Hanri Wira Kusuma, S.H., M.Han., menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk mendukung keselamatan dan ketertiban lalu lintas. Ia juga mengapresiasi pelaksanaan yang berjalan tertib, aman, dan tanpa hambatan.
“Sinergi yang kuat antara TNI, Polri, dan instansi lainnya menjadi kunci keberhasilan operasi ini. Tidak ada pelanggaran dari unsur TNI maupun Polri, ini membuktikan aparat bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam tertib berlalu lintas,” tegas Letkol Hanri.
Operasi Patuh Toba 2025 diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk patuh terhadap aturan lalu lintas, demi keselamatan bersama di jalan raya.(AVID)