Ketum PJSI Sumut : Pemilihan Ketum KONISU Diminta Sportif dan Harus Satu Priode Jadi Pengurus

REDAKSI MEDAN

- Redaksi

Kamis, 10 April 2025 - 12:31 WIB

5017 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan

Ketua Umum Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Sumatera Utara, Muhammad Arief Fadhillah, secara tegas menyampaikan keprihatinannya atas minimnya jumlah calon Ketua Umum KONI Sumut mendaftar jelang pelaksanaan Musyawarah Provinsi (Musprov) KONI Sumut.

Tim penjaringan dan penyaringan resmi membuka pendaftaran calon Ketua Umum KONI Sumut pada, Selasa (8/4/2025). Hingga saat ini, baru dua tokoh yang mengambil formulir pendaftaran, yakni Hatunggal Siregar dan Parluatan Siregar.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara Parluatan diketahui merupakan mantan atlet dan pernah aktif mengurus cabang olahraga atletik melalui PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia).

“Artinya sangat disayangkan hanya dua calon yang berkompetisi. Padahal sebelumnya ada tiga nama yang santer disebut-sebut akan maju. Sebab pemilihan Ketum KONI ini ibarat pilkadanya olahraga. Seharusnya berlangsung meriah, gembira, dan memberi banyak pilihan bagi insan olahraga,” kata Arief pengenuh harap, Senin (8/4/2025).

Arief juga menyoroti adanya pernyataan dari Ketua KONI Sumut dengan menyebutkan, pemilihan sebaiknya dilakukan secara aklamasi. Ia menilai pernyataan tersebut berpotensi menggiring opini dan mencederai netralitas yang seharusnya dijaga oleh pimpinan KONI tersebut.

Baca Juga :  Laporan Penganiyaan Wartawan Diduga Mengeram, Kompolnas Akan Telusuri Laporan Penganiayaan Wartawan ke Polda Sumut

“Selayaknya Ketua KONI Sumut bersikap netral. Karena pernyataan itu benar-benar mencederai nilai-nilai sportifitas. Kita ini insan olahraga, seharusnya menjunjung tinggi sportifitas, bukan hanya slogan kosong disetiap acara-acara olahraga,” kata Arief lebih tegas.

Lebih lanjut, Arief berharap kepada kedua calon yang sudah mengambil formulir benar-benar memenuhi syarat pendaftaran, salah satunya adalah, pengalaman minimal satu periode di dunia keolahragaan, baik di kepengurusan provinsi cabang olahraga maupun di KONI.

Diketahui dalam persyaratan yang dimaksud berisi “Calon Ketua Umum pernah menjadi salah satu pengurus atau sedang menjabat sebagai pengurus Pengprov/Badan fungsional Cabang olahraga atau pengurus KONI kabupaten/kota atau pernah menjadi pengurus KONI Sumatra Utara dan minimal 1 (satu) periode.”

Selain itu, para bakal calon akan mengambil formulir dan harus memenuhi persyaratan dengan rekomendasi tertulis dukungan 30 persen dari 33 KONI Kabupaten/Kota (11 KONI kabupaten/kota) dan 62 Pengprov/Badan fungsional (18 pengprov) dengan dukungan yang masih aktif.

“Syarat ini sudah diputuskan dalam Rakerda KONI Desember 2024 lalu. Dan kami dari Pengprov PJSI Sumut bahkan mengingatkan agar syarat itu tidak diubah. Semua peserta menyatakan setuju dan Pak Sakir langsung mengetuk palu tiga kali sebagai tanda pengesahan,” tambahnya.

Baca Juga :  Wujudkan Ketahanan Pangan, Lapas Pancur Batu Gelar Panen Raya Jagung

Sebagai praktisi hukum, Arief juga telah mengkaji pasal tersebut bersama rekan-rekannya di bidang hukum, dan semua sepakat bahwa syarat satu periode tersebut adalah hal yang prinsipil.

“Kalau pendapat saya diragukan, silakan tanyakan ke tim penjaringan KONI. Saya hanya berharap Ketua Umum KONI Sumut ke depan benar-benar memperjuangkan kemajuan olahraga Sumatera Utara, bukan kepentingan segelintir orang,” ucapnya tegas.

Selain itu Arif juga berharap Calon Ketua KONI Sumut harus berbuat dulu untuk olahraga.

“Untuk itu rekam jejak di bidang olahraga juga harusnya jadi perhatian para KONI kabupaten/kota dan pengurus cabor untuk memilih pemimpin. Kita tidak mau salah pilih karena ini penting untuk prestasi olahraga kita yang saat ini sedang naik,” kata pria yang pernah memanajeri Kwarta FC saat juara nasional Divisi I 2013 dan membawa para atlet judo Sumut juara tingkat nasional dan menembus pelatnas itu mengakhiri. (ayub)

Berita Terkait

DPP GARNIZUN Apresiasi Rutan Labuhan Deli Konsisten Bersih Narkoba
Kapolsek Medan Tuntungan Diduga Sengaja Tidak Menangkap Pelaku Penganiayaan Wartawan Agar Berita Semakin Viral ?
Gawat Pak Kapolri : Menjelang 3 Minggu Pelaku Penganiayaan Wartawan Tidak Ditangkap
Ketua Umum LSM LIBERAL Desak Polisi Periksa Camat Medan Tuntungan Terkait Dugaan Pembocoran Nomor Wartawan
Selain Dijerat Pasal Penganiayaan, Wartawan Minta Pelaku Dijerat Dengan Pasal Pengrusakan dan UU Pers
Laporan Penganiyaan Wartawan Diduga Mengeram, Kompolnas Akan Telusuri Laporan Penganiayaan Wartawan ke Polda Sumut
Semangat Baru Pemasyarakatan, Rutan Kelas I Medan Ikuti Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 Secara Virtual
Semangat Hari Bhakti Pemasyarakatan, Lapas Perempuan Medan Ikuti Tasyakuran HBP Ke-61

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 19:47 WIB

Polsek Lima Puluh Laksanakan Cooling System/Sambang untuk Menciptakan Situasi Kamtibmas yang Aman dan Kondusif

Senin, 2 Juni 2025 - 19:45 WIB

Kanit Binmas Polsek Medang Deras Dukung Program Ketahanan Pangan

Senin, 2 Juni 2025 - 19:40 WIB

Kanit Binmas dan Kasium Polsek Labuhan Ruku Laksanakan Cooling System/Sambang di Desa Suka Maju

Senin, 2 Juni 2025 - 19:33 WIB

Sat Samapta Polres Batu Bara Laksanakan Patroli Dialogis untuk Menciptakan Rasa Aman

Senin, 2 Juni 2025 - 19:29 WIB

Sat Lantas Polres Batu Bara Laksanakan Pengaturan Lalu Lintas di Jalinsum

Senin, 2 Juni 2025 - 19:23 WIB

Polres Batu Bara Gelar Panen Raya Komoditi Jagung untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional

Senin, 2 Juni 2025 - 08:43 WIB

Polsek Medang Deras Laksanakan Patroli Malam untuk Mengantisipasi Kejahatan

Senin, 2 Juni 2025 - 08:39 WIB

Polsek Indrapura Laksanakan Apel Pengamanan Kapal Pesiar di Kuala Tanjung

Berita Terbaru