Polda Jateng Tertibkan Demo Ricuh di Semarang, Keamanan Dan Ketertiban Kembali Terjaga

REDAKSI JAWA TIMUR

- Redaksi

Selasa, 27 Agustus 2024 - 12:30 WIB

5043 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polda Jateng-Kota Semarang | Polisi kembali membubarkan secara paksa aksi unjuk rasa yang digelar oleh kelompok BEM Mahasiswa Kota Semarang pada Senin, (26/8/2024). Pembubaran ini dilakukan setelah aksi yang digelar di depan Kantor Balaikota dan Gedung DPRD Kota Semarang berubah menjadi ricuh dan Anarkis tidak sesuai dengan rencana awal.

Para pendemo yang semula berencana menggelar aksi di depan Kantor DPRD Propinsi Jawa Tengah Jl. Pahlawan Kota Semarang itu mendadak merubah arah menuju Kantor Balaikota dan Gedung DPRD Kota Semarang di Jalan Pemuda Kota Semarang pada sore sekitar pukul 15.00 WIB. Aksi yang sebelumnya berlangsung tertib itu kemudian berujung pada tindakan anarkis oleh peserta unjuk rasa yang melakukan perusakan fasilitas umum yaitu merusak pintu gerbang Balaikota Semarang.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kemudian aksi berlanjut mengakibatkan terganggunya aktivitas masyarakat, dan arus lalu lintas kendaraan menuju Jl. Pemuda dialihkan petugas guna menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan. Petugas juga berjaga di depan Kantor Balaikota Semarang sembari terus memberikan himbauan persuasif agar para pendemo menyampaikan aspirasi secara tertib dan tidak melakukan tindakan anarkis.

Baca Juga :  Polsek Sukorame intensifkan giat patroli kawasan PPK, pastikan kondusifitas jelang pelaksanaan Pilkada 2024 serentak

Situasi yang semakin memanas terjadi pada sore hari menjelang petang. Meskipun sejak siang hingga sore hari polisi sudah menghimbau agar unjuk rasa berjalan dengan tertib, namun massa justru semakin agresif dan mulai melakukan tindakan-tindakan yang membahayakan keselamatan umum seperti melemparkan batu, kayu dan benda keras lainnya.

Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menjelaskan tindakan anarkis yang terus menerus dilakukan tidak dapat ditoleransi hingga akhirnya petugas terpaksa mengambil tindakan tegas untuk membubarkan pendemo.

“Kami sudah berupaya melakukan pendekatan persuasif dan berharap aksi ini bisa berjalan dengan damai. Namun, upaya tersebut tidak dihiraukan, dan situasi semakin tidak terkendali. Oleh karena itu, tindakan tegas terpaksa diambil untuk membubarkan massa dan menjaga keamanan di sekitar lokasi,” ujar Kombes Pol Artanto.

Meski sempat terjadi kekacauan, petugas akhirnya berhasil memaksa massa menjauh dari lokasi aksi dan mengakhiri kericuhan menggunakan Water cannon. Sebagian massa yang terdorong ke jalan raya yang lebih luas sempat melakukan perusakan pada pot tanaman di sepanjang jalan Pemuda. Pecahan pot tersebut kemudian digunakan untuk melempari petugas.

Baca Juga :  Polsek Modo gelar Patroli Blue light dimalam Minggu guna antisipasi 3C, balap liar serta pemantauan APK diwilayah Kec.Modo

Aksi massa tersebut baru dapat dikendalikan petugas gabungan Polrestabes Semarang dan Polda Jateng, pada pukul 19.00 WIB. Para pendemo terus terdorong hingga akhirnya membubarkan diri.

Kombes Pol Artanto menegaskan bahwa Tindakan yang diambil petugas sudah sesuai dengan protap penggunaan kekuatan dan tindakan kepolisian sebagaimana perkap nomor 1 tahun 2009.

“Petugas di lapangan sudah cukup sabar dalam menghadapi aksi massa ini. Kita sudah memberikan mereka kesempatan untuk melakukan orasi dan terus menerus memberikan himbauan agar tidak melakukan perbuatan anarkis. Namun hingga batas waktu yang ditentukan mereka tidak bubar dan malah melakukan tindakan anarkis, sehingga kita harus melakukan tindakan untuk membubarkan,” jelasnya.

Setelah pembubaran dilakukan, situasi di sekitar Jl. Pemuda dan Balaikota Semarang kembali kondusif. Arus lalu lintas yang sempat dialihkan berangsur-angsur normal, hingga akhirnya pada pukul 20.00 WIB aktivitas masyarakat di sekitar lokasi unjuk rasa dapat kembali berjalan seperti biasa. *TP/HUMAS*

 

(Redaksi) 

Berita Terkait

Anggota polsek sukodadi Tingkatkan, Kegiatan patroli obyek vital Dengan Sasaran ATM dan SPBU Sukodadi.
Anggota DPRD Karo Fraksi PDI Perjuangan Raja Edward Sebayang Berikan Tali Asih Kepada Anak Anak Korban Pencabulan 
MUSDA ke-4 KAHMI Ogan Ilir, 13 Tokoh Digadang Berpotensi Dicalonkan, Siapa Saja Mereka?
Wahh Gawatt ” Proyek APBD Karo T.a 2024 di Beberapa OPD Tertunda Pembayaran, Para Rekanan Meradang Bahkan Ada Rekanan Yang Jual Ladang
Kasad : Banggalah Menjadi Prajurit dan Kerjakan Tugasmu dengan Baik!
FKMB Bakal Kawal Perbaikan Tebing Sungai Yang Ambrol, Diduga Faktor Alam ‘Force Mayor’
Jalankan Perintah Bupati, Satpol PP Terus Lakukan Operasi PEKAT dan Sita Peredaran Cukai Ilegal
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab.Karo Turut Serta Dalam Penganekaragaman Pangan

Berita Terkait

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:53 WIB

Lokasi Judi Diterminal Bawah Kabanjahe dan Barak Narkoba Pajak Singa Dirazia Kodim 0205/TK dan Personil Polres Karo

Sabtu, 15 Februari 2025 - 13:24 WIB

Anggota polsek sukodadi Tingkatkan, Kegiatan patroli obyek vital Dengan Sasaran ATM dan SPBU Sukodadi.

Sabtu, 15 Februari 2025 - 13:06 WIB

Menjelang bulan suci Ramadhan, Anggota kepolisian sektor sukodadi tingkatkan giat patroli blue light antisipasi guantibmas 3C.

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:59 WIB

Petugas polsek sukodadi giat patroli sinergitas TNI-POLRI.

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:47 WIB

GIAT PATROLI WILAYAH GUNA ANTISIPASI BENCANA ALAM DI WILAYAH POLSEK BLULUK

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:37 WIB

Anggota polsek karangbinangun giat patroli blue light tengah malam diantaranya! Antisipasi kejahatan jalanan.

Sabtu, 15 Februari 2025 - 12:17 WIB

Anggota DPRD Karo Fraksi PDI Perjuangan Raja Edward Sebayang Berikan Tali Asih Kepada Anak Anak Korban Pencabulan 

Jumat, 14 Februari 2025 - 21:25 WIB

JARINGAN ADVOKAT NUSANTARA DAMPINGI ANAK ANAK KORBAN PERBUATAN CABUL DI POLRES TANAH KARO

Berita Terbaru